Bang asep namanya seseorang yang aku anggap dia orang yang sangat pekerja keras, dan kerja yang serabutan yang sangat kotor bersentuhan langsung dengan sampah, tetapi dia tidak menjadikan pekerjaannya yang kotor membuat dia hatinya kotor pula melainkan dia memiliki hati yang sangat bersih.
Sebagai pemulung sampah dia tidak malu menjalanai, tidak pernah mengeluh serta dia di berkati dengan semangat yang membara. Karena dia sd saja tidak punya ijasah, akhirnya dia hanya bisa bekerja dengan kemampuan dan kegigihannya.
Bang asep memiliki keluarga, dan dia bekerja untuk menafkahi keluarganya dengan bermodalkan karung besar dan pengait dari tempat sampah ke tempat sampah lainnya.
Saat itu handphone saya hilang dan dia ketemukan, saat itu saya langsung menghubungi nomer saya dan dia yang angkat. Dan akhirnya dia menyuruh saya untuk mendatangi dia di tempat dia bekerja dan akhirnya saya datang kesana.
Taklupa saya memberikan satu hadiah di karenakan dia sudah menolong saya. Dia sujud Syukur karena di rumah dia memang tidak ada takjil untuk berbuka puasa, sedangkan anaknya yang kecil ingin makan yang enak ketika berbuka puasa. Akhirnya semua terwujud saat saya memberikan KURMA HIJRA untuk dia. Senang campur haru saat ini, dan akhirnya akupun sangat bahagia dengan berbangga akan ketulusan hati dia dan kejujurannya dalam menjalani hidup membuat kita yang hidup cukup terus belajar darinya untuk selalu bersyukur dan semangat.
#30haripenuhberkah
#hijra30haripenuhberkah
#kurmatunisia
#kurmahijra
©2020 Insight First Consulting 2017 | Kurma Hijra | Boudjebel